Mig Welding Machine
Mekanisme Kerja
Mekanisme kerja dari MIG Welding Machine yaitu Arc, Arc yang dihasilkan antara ujung kawat elektroda dan benda kerja memanaskan bahan bakar dan benda kerja, menciptakan weld pool. Kawat elektroda, Kawat elektroda yang digunakan dalam MIG adalah wire feed yang terdiri dari logam yang dapat mengikat dan mengikat bahan bakar dengan benda kerja. Contact tip, Kawat elektroda dilewati melalui copper contact tube (contact tip) yang mengirimkan arus listrik ke kawat elektroda. Shielding gas, Gas pelindung yang disedot melalui nozzle bersebelahan dengan kawat elektroda membantu mengelilingi weld pool dan melindungi dari kontaminasi oleh udara luar. Wire feed speed, Kecepatan pengumpanan kawat elektroda berpengaruh pada tingkat arus listrik yang dihasilkan, yang berpengaruh pada tingkat panas weld pool. Gun feed, Mesin injektor tester MIG dapat dioperasikan manual atau otomatis, dengan gun feed yang dapat diatur untuk mengatur kecepatan pengumpanan kawat elektroda. Metal transfer modes, MIG memiliki tiga mode transfer metal: short-circuiting (dip transfer), droplet transfer, dan spray transfer. Pilihan mode transfer metal tergantung pada material yang akan diweld dan tingkat arus. Mekanisme kerja mesin injektor tester MIG ini bertujuan untuk mengelas bahan bakar dengan benda kerja dengan tingkat kualitas dan efisiensi tinggi, dengan pelindung gas yang mengelilingi weld pool dan menjamin kualitas weld.
Aplikatif Dibidang Otomotif
Cara Penggunaan
- Pertama dalam pengelasan MIG adalah menyiapkan mesin dan aksesoris pendukungnya.
- Sambungkan mesin las ke sumber listrik yang tersedia, pasang MIG torch dan tang masa pada mesin las. Untuk pengelasan dengan gas biasanya menggunkan polaritas DCEP, sedangkan untuk pengelasan tanpa gas atau gasless menggunakan polaritas DCEN.
- Pasang kawat las pada wire feeder dengan, pastikan diameter kawat las sesuai daengan wire feeder yang digunakan. Arahkan kawat las menuju MIG torch melalui set roller drive. Anda bisa coba menekan tombol trigger untuk memastikan kawat las dapat berjalan tanpa adanya hambatan.
- Pasang regulator pada tabung gas dan hubungkan gas ke mesin dengan menggunakan selang gas.
- Jepit tang masa pada materi las.
- Tahap terakhir adalah sesuaikan kecepatan wire feeder sesuai dengan ketebalan materi las dan anda siap untuk mengelas.
- Jika anda membutuhkan hasil las MIG yang bebas dari spatter anda bisa menggunakan Nozzle Cream untuk melindungi nozzle dari spatter dan meningkatkan masa pakai penggunaan nozzle dan juga Anti Spatter Spray untuk melindungi materi las dari spatter. Contoh produk yang bisa anda gunakan adalah Nabakem NZ 400 untuk nozzle cream dan Nabakem SP 400 untuk anti spatter spray.
0 Response to " Mig Welding Machine"
Posting Komentar